Ketika WL Kutip Pesan Presiden Prabowo: Kalau Rakyat Basah, Pemimpin Harus Basah...
Wenny Lumentut saat berorasi ditemani Michael Mait.(foto koranmanado)
KORANMANADO.CO.ID- Ada yang menarik saat kampanye akbar pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Tomohon nomor urut 2, Wenny Lumentut-Michael Mait (WLMM) di Lapangan Babe Palar, Jumat (22/11/2024).
Wenny dengan lantang menyuarakan keberpihakan kepada rakyat Kota Tomohon. Kata dia, dalam sebuah pidato Presiden Prabowo Subianto mengatakan, seorang pemimpin itu harus merasakan apa yang dirasakan oleh rakyat.
"Kalau rakyatnya basah, pemimpin juga harus basah. Kalau rakyatnya susah, pemimpinnya juga harus merasakan susah," tegasnya mengutip pidato Presiden Prabowo Subianto.
WL kemudian menyampaikan bahwa, dengan melihat antusias masyarakat Kota Tomohon yang menginginkan perubahan, ia mengajak pendukung dan simpatisan WLMM melawan segala bentuk intimidasi dan tekanan dari oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.
"Itu tidak mencerminkan kedewasaan berpolitik yang ada di Tomohon, kota yang religius. Kalau ada berita-berita, atau pidato yang menjelekkan nama saya. Jangan di lawan, jangan ditanggapi. Biarnya itu menjadi urusan saya dengan Tuhan,"ujar Wenny ditemani Pena Michael.
Baginya, setiap orang punya urusan sendiri dengan Tuhan. Tidak ada orang lain yang dapat mengaturnya. Kata WL, siapa yang berbuat baik, dia akan menerima karma baik.
"Kalau dia tidak terima karma baik, maka keturunannya yang akan menerima karma baik itu. Mari torang jaga Kota Tomohon agar aman, damai. Jangan kita hidup dengan penuh ketakutan," ujarnya.
Ia mengatakan, kehadiran WLMM di Pilkada Kota Tomohon membawa tiga prinsip dasar yakni pelayanan, pemerataan yang berkeadilan. WL juga mengatakan, dia punya kontrak politik, dimana semua biaya yang dikeluarkan dalam rangka politik dianggap suatu persembahan untuk rakyat.
"Saya punya kontrak politik. Biaya politik yang kami keluarkan, kami anggap itu diakonia. Tidak perlu mencari pengembalian. Kami akan mengabdi, melayani, pemerataan yang berkeadilan," tukasnya.
"Semua sumber-sumber ekonomi yang ada di Kota Tomohon, harus dikerjakan oleh orang-orang Tomohon. Agar supaya ekonomi dapat berputar dengan baik,"pungkasnya.(onal)
0 Komentar
Add Comment