Moureen Maria Pongantung, SE.M.Si

KORANMANADO.CO.ID- Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Minahasa dipastikan akan digelar di Ruang Sidang Paripurna Kantor DPRD Minahasa pada hari Rabu (30 /4/2025) besok.

Karateker KNPI Minahasa, Duta Sumolang menyampaikan bahwa pihaknya sudah menutup pendaftaran bakal calon Ketua DPD II KNPI Minahasa. Sementara itu, OKP dan OKPI yang memegang mandat dan hak suara masih diberikan waktu sampai Rabu besok sebelum pelaksanaan Musda.

"Pendaftaran calon ketua sudah kita tutup. Kita buka itu dari minggu lalu. Tanggal 25 sampai hari 27 April. Sampai hari ini baru 4 calon yang mendaftar, siapa-siapa mereka? saya tanya dulu ke OC. Kalau formulir calon yang saya terima sendiri itu hanya Zachary Pioh," ujarnya saat dihubungi KoranManado.co.id, Selasa (29/4/2025) malam tadi.

Meski begitu, Sumolang mengatakan jika ada calon lain yang ingin mendaftar tapi belum memiliki formukir pemdaftaran, pihaknya memberikan kesempatan dengan catatan menemui karateker dan mengambil sendiri formulir pendaftarannya.

"Meski sudah tutup, tapi masih memungkinkan calon lain mendaftar di hari terakhir. Tentu saya juga sebagai karateker harus rapat, berbicara dengan SC (steering committee) dan OC (organizing committee)," jelasnya.

Soal anggaran, ia menyampakkan bahwa biaya pelaksanaan Musda KNPI Minahasa menjadi tanggungjawab panitia dan karateker yang dilakukan secara gotong-royong.

"Biaya Musda ini, pure dari hasil patungan. Dari OC, SC dan Karateker. Kami tidak jalankan proposal. Malulah, masa KNPI jalan proposal bantuan. Yang penting Musda ini sukses, demi KNPI dan seluruh OKP di Minahasa," tandasnya.

Sementara itu, Moureen Pongantung dikabarkan belum mendaftar sebagai calon Ketua KNPI Minahasa. Vigi Talokong, salah satu suksesor Moureen di Musda mengatakan, ia baru mengetahui kalau waktu pendaftaran calon ketua sudah ditutup.

"Saya sengaja ingin mendaftarkannya diam-diam. Tapi sudah ditutup. Karateker bilang sebenarnya boleh, tapi saya harus ke Tondano ambil formulir. Padahal sebenarnya (formulir) boleh dikirim dalam bentuk PDF. Tapi tidak ada tanggapan," ujarnya sesal.

Terpisah, upaya KoranManado.co.id menghubungi Moureen di nomor WhatsApp 0822 3836 xxxx berakhir sia-sia. Meski ada nada panggil berdering, dia tidak menjawab. Begitu juga dengan upaya konfirmasi lewat WhatsApp messenge, juga tidak direspon.

Memang sejauh ini, Moureen tidak pernah memberikan pernyataan resmi kalau dirinya akan maju di bursa calon Ketua KNPI Minahasa. Namun dukungan kepada anggota DPRD Minahasa dua periode itu terus mengalir.

Terbaru, Moureen dikabarkam mendapat dukungan dari Ketua KNPI Sulawesi Utara (Sulut) yang juga mantan Ketua KNPI Minahasa, Rifky Roring. Bukan hanya Rifky, sejumlah pengurus KNPI Sulut dan puluhan OKP, OKPI ikut memberi dukungan kepadanya.

"Iya betul, dukungan moral itu bukan hanya lip service. Ini serius, semua itu untuk menyelamatkan nama baik KNPI Minahasa. Nah, ini yang menjadi pertimbangan ketua Rifky memilih mendukung Mouren. Tapi ada juga yang lain," ucap sumber, Selasa (29/4/2025).

Sumber juga mengatakan, komunikasi Moureen dengan Rifky sampai detik ini terus berjalan dengan baik. Bahkan makin intens. Meski begitu kata dia, Rifky juga memberi mendukung kepada siapa saja yang akan maju sebagai calon Ketua KNPI Minahasa.

"Kami juga mendapat informasi, puluhan OKP dan OKPI sudah mulai memberi dukungan kepada Moureen. Itu artinya konsolidasi berjalan rapi, terstruktur dan sistematis. Tapi sampai saat ini, Moureen belum memberi jawaban apakah akan maju atau tidak," tandas sumber lagi.(onal/belux)