"Dikepung" Sejumlah Lelaki, Moureen Pongantung Kandidat Kuat Calon Ketua DPD II KNPI Minahasa

Moureen Maria Pongantung, SE.M.Si


KORANMANADO.CO.ID- Jika tidak ada aral melintang, Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Minahasa bakal digelar pada hari Rabu 30 April 2025.

Ratusan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda Islam (OKPI) akan memberi suara untuk memilih Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) II KNPI Minahasa.

Menuju Musda, sejumlah nama terus mencuat. Sebut saja pengusaha muda Mikhael Rambitan, tokoh pemuda Minahasa Joshua Korengkeng. Ada juga Ketua Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PERBASI) Kabupaten Minahasa 2022-2026, Zachari Pioh.

Namun dari sederet nama-nama yang muncul di atas, ada satu sosok perempuan cantik dan cerdas yang disebut-sebut sebagai calon kuat Ketua DPD II KNPI Minahasa, dia adalah Moureen Maria Pongantung, SE. M.Si

Anggota DPRD Kabupaten Minahasa dua periode itu, dinilai memiliki kemampuan merekatkan komunikasi antar OKP dan memiliki potensi menggerakkan roda organisasi menjadi lebih profesional, sehat sekaligus memperkuat marwah KNPI di tanah Minahasa.

"Kami melihat, Moureen Pongantung punya kapasitas, kapabilitas, punya pengalaman panjang dan rekam jejak yang baik. Dia seorang aktivis, lahir dan besar dari organisasi kepemudaan. Jadi sangat tepat apabila nantinya dia didukungan oleh OKP dan OKPI untuk memimpin KNPI Minahasa," ujar sejumlah tokoh Pemuda Minahasa Reagen Rombot dan Vigi Talokon, Selasa (29/4/2025).

Sebagai representasi kaum perempuan, Moureen juga dikenal dekat dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang menjadi mitra dalam membangun daerah, bangsa dan negara sekaligus menjalankan amanat perjuangan kepemudaan yang berorientasi pada kemerdekaan berpendapat, demokrasi dan keadilan.

"Memimpin organisasi kepemudaan seperti KNPI, harus punya jejaring yang luas juga kuat. Dan kami menilai, simpul-simpul itu ada pada Moureen. Selain punya kedekatan emosional dan profesional dengan pemerintah kabupaten, Moureen punya jaringan di provinsi bahkan sampai ke level nasional," tandas keduanya.

Selain Moureen, Mikhael dan Joshua ada juga nama lain yang muncul sebagai calon alternarif yakni Zachari Pioh. Namun sosok ini terlalu muda untuk memimpin organisasi besar seperti KNPI. Selain itu, dia dinilai belum memiliki pengalaman dalam memimpin organisasi kepemudaan.

"Masih terlalu muda dan dia belum berpengalaman. Harus cari figur alternatif lain yang tidak memunculkan resistensi publik," ujar Valentino, Bryan dan sejumlah tokoh pemuda Minahasa lainya saat berdiskusi di salah satu warung kopi Tondano, Senin (28/4/2025).

Zachari Pioh diketahui merupakan anak dari pasangan Edwin Pioh dan Glady Kandouw. Glady sendiri diketahui mantan Ketua DPRD Minahasa periode 2019-2024, sekaligus mantan Caleg Daerah Pemilihan (Dapil) I Minahasa meliputi 4 Kecamatan di Tondano Raya.(belux)

1 Komentar

Add Comment